pardiman

PARDIMAN DJOYONEGORO

Musisi dan penata musik yang terlahir bagian selatan kabupaten Bantul ini memiliki kisah hidup yang sangat menarik. Sebagai seorang anak yang tinggal di Desa, musik tradisi karawitan (bentuk musik tradisi Jawa dengan alat musik gamelan) dan wayang kulit telah diakrabinya sejak semasa kecil, setidaknya menjadi hiburan yang dengarnya hampir setiap hari. Tak salah jika kemudian ia memilih untuk menggeluti seni karawitan di SMKI Yogyakarta (kini SMK N 1 Kasihan bantul) pada tahun 1984, walaupun cita-cita pada masa kecilnya sebenarnya adalah memiliki bengkel sepeda onthel di kampungnya. Factor yang mendorong untuk memasuki SMKI itupun hanya karena ketertarikannya pada kemegahan bangunan gedung sekolah yang tidak terdapat dikampungnya pada waktu itu. Akhirnya bengkel sepeda yang diimpikannya pun terkubur bersama semangat dirinya memasuki gedung sekolah baru yang magrong-magrong.

Sejak mempelajari karawitan secara formal, pengetahuan dan kemampuan Fredy Pardiman dalam musik yang menggunakan instrument gamelan pun semakin meningkat. Hal tersebut menjadi bekal untuk mengajar karawitan disekolah-sekolah sekitar kampungnya sampai pada kelompok ibu-ibu PKK., kelompok bapak bapak, kelompolmuda mudi ampai dengan kelompok anak anak TK dan SD. Keinginan yang kuat untuk menimba pengetahuan seni karawitan membawa Fredy bermain dalam beberapa kelompok karawitan di Yogyakarta, terutama mengiringi penampilan tari-tarian untuk konsumsi pariwisata maupun acara-acara lainnya. Kelompok-kelompok seni tradisi sampai kreasi baru pernah disinggahinya anatar lain, Mardawa Budaya – Pujokusuman, Suryo Kencana, Padepokan Seni Bagong Kussudiardja, Otok Bima Sidarta (PLK YK), Djaduk Ferianto (Kua Etnika.

 

Pada tahun 1988, Fredy Pardiman bersama beberapa pemusik tradisi lainnya mendirikan Pusat latihan Karawitan (PLK) Yogyakarta, dipimpin oleh Otok Bima Sidharta. Dikelompok ini dengan melakukan proses kreatif bersama-sama dalam penciptaan komposisi baru musik karawitan, baik untuk pertunjukan maupun direkam dalam pita kaset. Diantaranya, Tembang Dolanan Kreatif dan Langgam Jawa Kreatif (PLK Yogyakarta) yang diproduksi oleh Bintang Fajar Record. Salah satu langgam jawa ciptaan Fredy Pardiman yang berjudul Langen Sore direkam dalam pita kaset dinyanyikan oleh Waljinah.

 

Kesuntukannya dalam dunia musik karawitan dilanjutkan dengan meneruskan pendidikan formal di ISI Yogyakarta, jurusan seni karawitan. Namun menekunii pendidikan seni karawitan ditingkat perguruan tinggi ini tidak semulus yang dibayangkan. Tahun 1994 – 1996 Fredy Pardiman mengalami kesulitan keuangan untuk membiayai kuliahnya, sehingga sempat memaksa dirinya tidak aktif dan hampir memutuskan untuk berhenti kuliah. Beruntung ia segera dapat mengatasii situasi itu. Justru masa kuliah inilah ia menemukan cikal bakal permainan musik mulutnya yang terlahir di tengah keterbatasan yang populer di sebut Acapella mataraman.

 

Taun 1995 Fredy Pardiman berhasil menyelesaikan pendidikan di ISI dengan meraih gelar S1. sebuah tingkatan pendidikan yang sangat membanggakan untuk ukuran kampung tempat tinggalnya.

 

Pergaulan yang semakin terbuka, mempertemukan Fredy Pardiman dengan pemusik dan composer dari wilayah tradisi dan non tradisi. Semakin merangsang musikalitas serta meningkatkan kemampuan dan daya kretifitas bermusiknya. Pada akhirnya membuahkan kepercayaan kepada dirinya untuk menciptakan karya musik guna dipertunjukan maupun mengiringi pertunjukan tari. Beberapa pertunjukan musik dan karya musik tari yang pernah ditanganinya antara lain : Tari Kuntu Tiflan untuk mewakili DIY dalam festival Kesenian Daerah tingkat Nasional 1995 (memperoleh penghargaan sebagai penata musik terbaik), Tari Bedhaya Indonesia Emas karya RM. Kristiadi pada tahun 1995 (dipentaskan keliling Eropa), Tari Sang Aji karya Bagong Kusudiardja (memperingati jumenengan Sri Sultan HB X di kraton Yogyakarta), Komposisi Karawitan Tong-Tong di GKJ Jakarta (promosi kesenian DIY), Festival Musik Tradisi Nusantara tahun 2000 di Jakarta (penghargaan garapan musik terbaik), Komposisi Pathet Ruda Peksa (festival gendhing Mataram, FKY 2001), dll.

 

Tahun 1996, Fredy Pardiman aktif mendukung pertunjukan musik karya Djaduk Ferianto, di Kua Etnika berkesempatan menggelar karya musiknya dalam acara Sketsa-sketsa Bunyii tahun 1997, yang menjadi awal bangkitnya musik mulut Fredy Pardiman sebagai Acapella Mataraman.

 

Pada tanggal 12 Maret 2005 Acapella Mataraman memutuskan untuk memisahkan diri dari manajemen Kua Etnika yang selama itu menjadi tim manajemennya. Dalam perkembangannya Acapella Mataraman menjadi kelompok musik yang mandiri sampai sekarang.

 

Keanggotaan Acapella Mataraman sampai saat ini bersifat kelompok terbuka dengan personil yang keluar dan masuk silih berganti. antara lain Soimah Pancawati, Suwarjiyo, Catur kuncara, Maryono, Budi Pramono, dll.

 

Saat ini Pardiman aktif melakukan berbagai aktifitas bermusiknya baik sendiri maupun kerja sama dengan kelompok-kelompok kesenian lain di Yogyakarta, seperti menata musik untuk pertunjukan tari, kethoprak, wayang dan teater dan menjadi fasilitator serta memberi workshop musik kreatif dibeberapa lembaga, (Sanggar, SD, SMP dan Perguruan tinggi). di samping itu di wilayah musik edukasi juga membentuk kelompok kerja Sragam ABG (Srawung gamelan Ayo Bermain Gamelan) yang bergerak di wilayah anak-anak.

 

Di studionya Pardiman makin Gencar mengembangkan aktifitas keseniaannya Saat ini Juga membuat program program yang bersifat non profit yaitu Sanja Budaya yang mengedepankan edukasi sosial masyrakat di antaranya pelatihan gamelan routine untuk anak anak, remaJa dan dewasa. Juga yang bersifat kunjungan baik di kunjungi maupun mengunjungi. Khusus kunjungan di Onah Cangkem ada beberapa program di antaranya : workshop Gamelan, Memakai busana Jawa, bermusik Acapella. Nembang Macapat, Game unggah ungguh jawa, bermain janur, dan cara menonton wayang.

 

Khusus untuk Acapella Mataraman sekarang ini Pardiman selalu melakukan regenerasi dengan format baru, dengan merangkul beberapa anak remaja SMP dan SMA di wilayah DIY, Bahkan pada taun 2016 pardiman membuat acapella anak anak ICIPILLI MITIRIMIN dengan sepirit mengenalkan kembali semngat bernyanyi tembang tembang tradisonal dan menari seperti halnya dolanan anak padang rembulan. Bahkan icpilli Mitirimin baru saja merilis Vido klip INDONESIA SAKTI. Dan Semua kegiatan Kesenian Pardiman Sekarang Berpusat Di Omah Cangke studio barunya yang terletak di dusun Karangjati Rt 07 Bangunjiwo kasihan Bantul Yogyakarta. Satu hal yang disukai rekan-rekannya, yaitu kekocakannya dan sering melontarkan humor-humor yang menyegarkan.Selain itu juga terciptalah jargon jargon positif tingking dan cinta tanah air

 

Salam Indonesia

Negri cantik Dunia negeri hebat duniua

 

Salam cangkem salam mulia

adhem ayem mari di jaga

 

cangkemu adalah harimaumu

 

cangkem tentrem gemah ripah loh jinawi

dll.

 

CURICULUM VITAE

DATA PERSONAL               :

Nama Populer                             : Pardiman Djoyonegoro

Fredy Pardiman

Nama   asli                                   : Pardiman S.Sn

Tempat & Tanggal Lahir           : Bantul, 07 Agustus 1968

Alamat                                           : Karangjati, Bangunjiwa Kasihan Bantul. Yogyakarta

E mail                                           : [email protected]

Website                                        : www.omahcangkem.com

Telepon HP                                 : 081 642 642 97

 

MUSIC TRAINING

 

  • Taman Karawitan Terban Yogyakarta.
  • Paguyuban seni Suryakencono
  • Pamulangan beksa Samita Mardawa
  • Padepokan Seni Bagong Kusudiardo
  • Paguyuban Ketoprak Sapta Mandala Kodam 4 Diponegoro.
  • Pusat Latihan karawitan Yogyakarta.
  • Kua Etnika pimp Djadhug Ferianto sekarang tidak
  • Mendirikan kelompok musik Acapella Mataraman sampai sekarang
  • Mendirikan kelompok kerja untuk pembinaan karawitan SD,SMP dan SMA Sragam ABG (Srawung Gamelan Ayo bermain Gamelan) sampai sekarang
  • Mengelola Studio Omah Cangkem sebagai ruang publik seni.sampai sekarang

 

STUDY

  • SD Krekah I Gilangharjo pandak Bantul
  • SMP N Bambanglipura
  • SMKI Negeri Yogyakrta
  • ISI Yogyakarta

 

COMPOSER EXPERIENCE

 

2018

Mbabar gendhing pola klasik di di Studio Omah Cangkem Gending Ladrang Wuku Wangkisan laras pl. Nem Gending Mega Mendung Jati Karang kalajengaken Ilir ilir jati karang pl.nem Gemdhing Ladrang Sanbung Pikukuh laras pl.nem Langgam Asmoro langgeng Komposisi Gending Satriya Jawa

    • Residensi kebudayaan bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan DIY dan New Caledonia Berupa Pelatihan dan workshop budaya di Omah Cangkem

2017

    • Menggarap dan menyutradari Gelar Sanding dalang 1000 Bocah di Sepanjang malioboro. Dalam rangka JHF 2017.Dinas Kebudayaan DIY
    • Menggarap music Serial Nasgithel di TVRI Yogyakarta
    • Membuat video klip Indonesia Sakti
    • Menggelar Musik Yoga masal bersama Hapy Shalma

2017

    • Sedang menggarap Gelar Sanding dalang 1000 Bocah di Sepanjang Malioboro
    • Menggarap music Serial Nasgithel di TVRI Yogyakarta
    • Membuat video klip Indonesia Sakti
    • Menggelar Musik Yoga masal bersama Hapy Shalma

 

2016

  • Konser Negri Cangkem di Taman Budaya Yogyakarta
  • Membuat album music Tri Sakti
  • Membuat Festifa Imbal Bonang di pelataran Omah cangkem
  • Membuat album Gemilang Nuswantara
  • Membuat album Musik Mantra

2015               

  • Menggarap Musik Mantra RUWAT KIDUNG SENGKALA di Karang kletak Sleman Yogyakarta
    • Konser tunggal MATA CANGGKEM saound track music teater di TBY bekerja sama dengan dewan teater Yogyakarta
    • Penata musik mantra dengan kerja sama Kumpulan teaterawan Yogyakarta.

 

2014               

  • Sebagai Producion Direktur Konser Karawitan Sandhing Gendhing Pelajar DIY
  • Membuat pementasan The Barut gamelan Show di Omah Cangkem.
  • Penata Music Kethoprak Pendapan Dinas Daerah Istimewa Yogyakarta
  • Membuat music tonil Mataraman Di Jogja TV kerja sama dengan Dinas Kebudayaan Derah istimewa Yogyakarta..

2013

    • Penata musik Teater madekur tarkeni
    • Persiapan Acapella mataraman ke Surabaya bulan mei dan bulan july di Jakarta.
    • Sebagai composer Bregada nuswantara dalm konser Karawitan di Bejing
    • Bekerja sama dengan BTKP (Balai Teknology Komonikasi pendidikan Yogyakarta) Persiapan membuat film pembelajaran budaya Dunung gamelan untuk pembelajaran budaya di sekolah
    • Membuat dan mementaskan gamelan style di taman Budaya Yogyakarta
    • Perform acapella mataraman untuk wisatawan di situs taman sari    

2012               

    • Tim Sutradara dan piñata music Langen mandra ketoprak Nagih janji
    • Bersama Balai Teknology pendidikan Membuat film pemebelajaran budaya Tepung gamelan untuk semua umur dan usia sekolah.
    • Piñata music Kolaborasi seniman kethoprak DIY, wayang melenium dan Acapella mataraman di conser hall TBY.
    • Tim kreatif festifal malioboro 2012
    • Mementaskan Karawitan bocah sragam ABG di beteng venden brug..

 

2011

  • Works shop dan pementasan Kecak Nusantara mahasiswa sastra Inggris UGM Yogyakarta
  • wayang-wayang kertas Festifal Indonesia Di Melbourn Australia
  • Tim Kreatif music Jogja Java Carnifal
  • Menggelar Acapella Nyangkem Neng Singapore di Singapore Art Festifal
  • Pembinaan kesenian karawitan remaja Ledhok Tukangan Yogyakarta.
  • Workshop gamelan wayang tembang dan cara berpakian jawa di SD Tarakanita Yogyakrta.

2010

  • Workshop dan pementasan Acapella Story di SMK I yogyakarta         
  • pentas musik Acapella Mataraman bersama Jubing Kristiyanto,di pendapa Tembi Rumah Budaya.Yogyakarta.
  • Pertunjukan sastra dengan acapella “obrolan pak Besut” di HUT Bincang-bincang sastra di Sositet Taman Budaya Yogyakarta.

 

  • Opera Acapella Palemen Satwa dalam penganugrahan Otonomi award 2010 di Empire Palace Surabaya.
  • Work Shop dan pementasan Opera Acapella Ken Arok di SMU De Brito di Conser hall Taman budaya Yogyakarta.
  • Penata musik tari wayang kabar hubungan bilateral Indonesia di Moskow Rusia.
  • Performance Art Tumpeng Kebangsaan, aksi keprihatinan lunturnya nasionalisme di aula Budi Utomo SMA 11 Yogyakarta.
  • Performance Art Gita Duka untuk Ki hajar Dewantara dalam rangka hari Pendidikan Nasional di depan patung Ki Hajar Dewanatara toko buku gramedia Yogyakarta.

 

2009

  • Kolaborasi Acapella Mataraman dengan penyanyi opera prancis Marie Laura frinzi di LIP jl. Sagan yogyakarta.
  • Penata musik sastra tutur Besem songsong dalam rangka hadeging negeri Ngayogyakarta Hadiningrat.
  • Penata Musik opera bocah Cindelaras di Taman budaya Yogyakarta.
  • Nara sumber Revitalisasi Musik kampung kota Yogyakarta.
  • Penata musik kethoprak kolosal Darmaning Satriya di Pagelaran Kraton yogyakarta.
  • Penata musik pagelaran kethoprak semi kolosal Kalagemet di sositet Militer.
  • Mementaskan acapella Firman Allah dalam cangkem 25 tahun mengabdi R. Sindunata di Malang
  • Membuat musik gamelan motivasion The Rythemove. Di G.S.P UGM

dalam Orasi Sri Sultan HB X.

  • Mementaskan gamelan Sragam ABG di Insitutut Seni Indonesia. .
  • Konser Karawitan Kangen simbok di Sositet Taman Budaya Yogyakarta.
  • Penata iringan Wayang Orang Jitabsara sutradara RM Kristiyadi di Sositet Milier Yogyakart
  • Pembina dan Penata Musik Duta Seni Pelajar DIY di Bandung.
  • Sebagai Yuri Seleksi Musik Tradisi Anak di DIY.
  • Repertoar Acapella mataraman remaja Trah Cangkem Tepung dunung.
  • Repertoar The Gadhon Mataraman festifal SIPA (Solo Internasional Performance Art)
  • Repertoar Acapella mataraman HUT Aliansi Jurnalis Independen di Jakarta.
  • Acapella Mataraman Tour Semarang, Surabaya, Bandung, Jakarta dan Yogyakarta.

 

2008

 

  • Kolaborasi Acapella Mataraman dan opera prancis Marie Laura Frinzi di LIP Yogyakarta
  • The Power Of Cangkem Salihara jalan pasar baru Jakarta.
  • Membuat musik ilustrasi film pendek Sinengker.
  • Membuat musik ilustrasi film pendek Opera Tobong.

2007

  • Acapella Mataraman “Crewet Cangkemunium”
  • Penata musi kethoprak kolosal “ Mangkubumi Mbangun Kutha Wana Asri”
  • Acapella Mataraman konser tunggal “Crewet Cangkemunium”
  • Pentas Keliling 16 titik “Khe Too Park Gojeck Djarum 76”.

2006

  • Wayang Tjatoer “Salya Begal” Malam pergantian tahun 2006 – 2007
  • “Dag Dig Gerr”, Teater Yoga Setra di Taman Budaya Yogyakarta.
  • “Jibus”, Teater Yoga Setra dalam Festival Kethoprak antar grup se Jawa-Bali, di Surakarta.
  • 2005
  • “Jibus”, Kontingen Kecamatan Pakualaman dalam Festival Kethoprak antar Kecamatan se Kota Jogjakarta.

2004

  • “Cangkem Misteri”. Accapela Mataraman dalam Super Ngakak Total di Purnabudaya Yogyakarta.
  • “Cangkeman Perkusi”. Accapela Mataraman di Lembaga Indonesia Prancis.
  • “What is That”. Accapela Mataraman dalam 100th empu karawitan Ki Cokrowarsito di Purnabudaya Yogyakarta bersama MASKARJA (Masyarakat Karawitan Jawa).

2003

  • Menciptakan Terbangan Mantram Mataraman di Parangkusumo.
  • Penata Gending pada Pagelaran Karawitan FKY 2003.
  • “Gamelan Bocah”. Penata edvokasi si Nadi pada FKY 2003.
  • “Super Ngakak Total”. Accapela Mataraman di Kampus UNIKA Semarang.

2002

  • “Membaca Lurung”. Accapela Mataraman bersama Landung Simatupang di LIP dan Bengkel Aksara.
  • “Java Ha ha ha”. Accapela Mataraman di Java café Yogya.
  • “Monumen”. Musik teater Paguyuban Muda Yogyakarta di TVRI Jakarta dan Purna Budaya Yogyakarta.

2001

  • Accapela Night bersama Jatmika, Piss Accapela dan Accapela Madura (Eki Karmawibangga).
  • Membuat gendhing “Pathet Ruda Peksa” pada festival gending Mataraman Festival Kesenian Yogyakarta 2001.
  • Membuat sholawatan al Laris Festival Sholawatan dan Sketsa Bunyi Yayasan Senthomg Seni Bangun Jiwa.
  • “Kidung Alang-alang”. Musik kethoprak sayembara TVRI Yogyakarta.

2000

  • Musik tari “Raja Damai”, Konggres Gereja Baptis Jakarta.
  • Musik Tari “Nur Gora”, Konggres PDI Perjuangan di Stadion Semarang.
  • Reportoar Accapela “Suku Ng-Fredy-nan” KUA ETNIKA dan Seni Sono Ensamble Konser.
  • Musik Tari “Bedhaya Preg dan Sandyakalaning Orde Majapahit” karya RM. Kristiadi pada Festival Kesenian Yogyakarta 2000.
  • Musik Sinetron “Sekar Pembayun” dalam sepekan sinetron TVRI Jakarta.
  • “Cangkem Bertaburan”. Accapela Mataraman pada Festival Gamelan Yogyakarta.
  • “Wis Ben Ngono Wae”. Musik anak di nDalem Notoprajan Yogyakarta.
  • “Tobat”. Komposisi Musik di Lembaga Alkitab Indonesia.

1999

  • Konser Tunggal Accapela Mataraman “Pocung Millenium, Derap Keparat, Melodi Gangga, Malioboro” dalam HUT TVRI stasiun Yogyakarta.
  • Membuat reportoar Accapela “Geganjil Njeplak” musik Etnovaganza di Teater Tanah Air TMII bersama KUA ETNIKA.
  • Musik tari “Dua Muka” karya Bagus B, Endarto dan Uki Naka.
  • Konser gamelan “Ceria Lebaran”, TVRI Yogyakarta.
  • Musik tari “Kemelut” karya Sutopo Tejo Baskoro.
  • Musik sinetron “Lembayung” TVRI Yogyakarta.
  • “Pocung Millenium, Melodi Gangga”. Accapela Mataraman dalam Jogja Ngakak Total.
  • “Melodi Gangga”. Accapela Mataraman dalam pembukaan rumah Seni Cemeti.

1998

  • “Bedhaya lanang” karya Kristiadi. Iringan tari (Accapella) dalam Suryobrongto Award.
  • Musik Iringan wayang orang mataraman “Pendawa Nabuh gamelan” pada Suryobrongto Award.
  • Musik iringan tari (Accapela) “Trancam” karya Sutopo Tejo Baskoro pad FKY 1998.
  • Peserta tamu musik Sptember “Martopangrawit Award” diTaman Baudaya Surakarta.
  • Musik sinetron “Travesti” TVRI Yogyakata.

1997

  • “Njeplak Thung-thung” dan Oral kambang”. Accapela Mataram dapal Sketsa-sketsa bunyi KUA ETNIKA di LIP Yogyakarta.
  • Membuat iringan tari “Menong” karya Umi Krismiati pada parade tari daerah TMII Jakarta.
  • Membuat iringan tari “Tragedi jipang” karya Widodo Kusnantyo dlam ujian kesarjanaan ISI Yogyakarta.
  • Membuat iringan tari “Nyutro” pada gelar tari kreasi baru karya Widodo Kusnantyo.
  • Membuat iringan tari “Dendeng Wirogo Mudo” karya RM. Kristiadi pada pembukaan FKY IX.
  • Menggarap “Sholawatan Benjut” dalam penerimaan ISO 2000 pabrik susu SGM.

1996

  • Membuat iringan tari “Pendawa Lima” karya RM.
  • Membuat iringan tari “Tiga Satu” karya Bagong Kusudiarjo di Cak Durasim, Surabaya.
  • Membuat komposisi karawitan “Tong-Tong” digedung Kesenian Jakarta dalam Promosi Kesenian DIY.

1995

  • Membuat iringan tari “Nyutra” pada pagelaran Tari Kreasi baru.
  • Membuat iringan tari “Bedhoyo Indonesia Emas” karya RM. Kristiadi di Belanda dan Italia.
  • Membuat iringan tari “Sang Aji” karya bagong Kussudiharjo pada Pengetan Jumenengan Ndalem Sultan HB IX.

1994

  • Membuat Accapela “Cangkem Revo” pentas keliling kabupaten Sleman, Bantul, Gunung Kidung dan Kulon Progo dalam rangka DIES NATALIS ISI Yogyakarta.

1993

  • Membuat musik cangkem pada Ujian Koreografi ISI Yogyakarta.
  • Membuat Accapela “Bis Kota” Yogyakarta.
  • Membuat ilustrasi musik wayang Batak “Si Tungkot Tunggal Panuluan”. Peksiminas di Bali.

1992

  • Membuat grup dolanan anak Cakrabalipura (Cah Kreatif Bambanglipura).
  • Membuat dolanan anak “Clingur” TVRI Yogykarta.

1991

  • Menciptakan langam “Langen Sore” yang dinyanyikan oleh Waljinah. Produksi PT. Bintang Fajar Semarang. (PLK Yogyakarta).

1990

  • Menciptakan lagu “Gita MUHIBA Bergema” HUT SMA Muhamadiyah I Bantul.

1989

  • Menciptakan komposisi “Sak Sik” dalam pesta Komposisi PLK Yogya di Purna Budaya Yogyakarta.

MUSICIAN EXPERIENCE

2009

Mendukung suryakencono pada festifal wayang wong antar group

2005

  • Mendukung Padepokan Bagong Kussudiaharjo dalam lawatannya ke Thailand, Malaysia.

2004

  • “Ever Lasting Kretek Heritage”. Pendukung pentas keliling Eropa KUA ETNIKA.
  • Accapela Mataraman dalam Pagelaran Barometer #1 di Yogyakarta.

 

2002

  • Mendukung “HUT Indosiar” bersama KUA ETNIKA di Pagelaran Kraton Yogyakarta.
  • “Many Skin One Rhytm”. Mendukung kolaborasi KUA ETNIKA, Malaysia, dan India.
  • “Mas Tom”. Mendukung Teater Gandrik di Jakarta, Yogyakarta, Surabaya.
  • Mendukung kolaborasi KUA ETNIKA, Pitaloka (Japan), Cudamani (Bali).

2001

  • Mendukung pementasan “Unen-Unen” KUA ETNIKA di Gedung Kesenian Jakarta.
  • Mendukung reportoar “Orkes Banter Banget” HUT RCTI Jakarta.
  • “Kethoprak Lesung”. Musik Festival Kesenian Pertunjukan Indonesia.
  • Bersama KUA ETNIKA merilis album Unen-Unen dalam Reportoar Otonomi Unen.
  • “Rentak dan Gerak”. Mendukung KUA ETNIKA di Akademi Seni Kebangsaaan Malaysia.
  • Mementaskan Accapela pada Festival Seni Cak Durasim Surabaya.

2000

  • Accapela Mataraman di Teater Utan Kayu Jakarta pada KUA ETNIKA Konser.

1999

  • “Brigade Maling”. Mendukung teater Gandrik di Jakarta dan Yogyakarta.
  • “Ritus Swara”, merilis album bersama KUA ETNIKA.

1997

  • Mendukung KUA ETNIKA dalam merilis album Orkes Sumpek.
  • Pembawa acara “Malioboro-Malioboro” TVRI Yogyakarta.
  • Yuri lomba karawitan SLTP – SLTA pada HARDIKNAS se Propsnsi DIY.

1996

  • Berinteraksi dengan Jaduk Ferianto dalam program musik “Dua warna” RCTI.

1991

  • Bersama PLK Yogyakarta merilis album tembang dolanan kreatif produksi Bintang Fajar.
  • Mendukung pementasan “Gurau Gong Gurau” bersama PLK Yogyakarta.

1988

  • Berinteraksi dengan Otok Bima Sidharta dan ikut mendirikan Pusat Latihan Karawitan Yogyakarta (PLK YK).
  • Bersama PLK Yogyakarta merilis album tembang dolanan kreatif produksi Bintang Fajar.

1987

  • Sebagai pengrawit di Pusat Latihan Tari dan Padhepokan Seni Bagong Kussudiharjo.

1985

  • Sebagai pengrawit di Mardawa Budaya Pujokusuman.
  • Sebagai pengrawit di Paguyuban Seni Suryo Kencana.

 

EDUCATION (Pengabdian Masyarakat)

2015

  • Workshop budaya dan sosialisasi vedio pembelajaran gamelan di MTS pundong    Bantul

2014

  • Workshop kreativitas musik di jurusan seni musik Institut Seni Indonesia
  • Workshop kreatifitas musik dengan para seniman tradisi di reyog danjathilan di XT Square

2013

  • Workhop budaya dan sosialissi film pembelajaran gamelan di SMP N 3 Gamping Sleman
  • Workshop acapella Mataraman di SMP Piyungan

 

2012

  • Pembinaan karawitan remaja kota gedhe Yogyakarta
  • Pembinaan karawitan anak-anak dan remaja di dusun karangjati bangunjiwa bantul

2011

  • Works shop dan pementasan Kecak Nusantara mahasiswa sastra Inggris UGM Yogyakarta
  • Pembinaan kesenian karawitan remaja Ledhok Tukangan Yogyakarta
  • Workshop budaya gamelan wayang tembang dan cara berpakian jawa di SD Tarakanita Yogyakrta

2010

  • Workshop dan pementasan Acapella Story di SMK I yogyakarta
  • Work Shop dan pementasan Opera Acapella Ken Arok di SMU De Brito di Conser hall Taman budaya Yogyakarta.

 

2009

  • Pengampu mata kuliah Bahasa jawa dan Budaya jawa di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. (sekarang tidak)
  • Sebagai Nara sumber workshop musik kreatif guru-guru SMP se Sleman di Universitas negeri Yogyakarta
  • Sebagai Narasumber Workshop Musik Kreatif untuk Guru-gurun SD se DIY di Pasca sarjana ISI Suryadiningratan
  • Merintis Acapella Remaja

 

2007

  • Pembinaan Karawitan di desa Karangjkati Kasihan Bangunjiwo Bantul

2005

  • Pembinaan Karawitan remaja masjid Ngringinan Gilangharjo Pandak Bantul

2004

  • Pembinaan karawitan di desa bakulan Patalan Jetis bantul.
  • Mengadakan workshop gamelan anak-anak di Kids Fun Yogyakarta.

2003

  • Membuat kelompok kerja Sragam ABG (Srawung gamelan Ayo Bermain gamelan untuk anak-anak SD, SMP dan SMA
  • Membina karawitan ibu-ibu TVRI Yogyakarta.
  • Membina karawitan bapak-bapak SMA Muhamadiyah Yogyakarta
  • Membina karawitan anak desa Tangkilan Sumbermulya Bambanglipura Bantul.
  • Workshop musik kreatif di Bakulan Patalan Jetis Bantul.

 

AWARD

2000

  • Garapan Musik Terbaik dalam Festival Musik Tradisi Nusantara Tingkat Nasional di Jakarta.

1996

  • Penata musik terbaik sendratari “Ismoyo Jati” dalam Festival Sendratari DIY.

1995

  • Penata musik terbaik “kuntu Tiflan” dari Mensesneg Moerdiono pada Festival Kesenian Daerah tingkat Nasional, Jakarta.
  • Penata musik terbaik dalam lomba Langen Carito se Propisnsi DIY.

 

TWEET

Could not authenticate you.

ADVERTISEMENT

advertisement advertisement